Tim kontrol dari Kementerian Perdagangan melakukan lebih dari 8.000 inspeksi pasar di wilayah Riyadh, untuk memverifikasi ketersediaan barang di pasar-pasar dan stok produsen.

Kementerian juga menerima 12.702 laporan dan pengaduan di wilayah Riyadh, yang meliputi kenaikan harga, kurangnya stok, dan pelanggaran komersial lainnya. Semuanya ditangani dengan segera dan diterapkan penegakan hukum bagi pelanggar, selama periode dari 17 hingga 20 Maret 2020.

Inspeksi Kementerian Perdagangan bertujuan untuk mengintensifkan kontrol terhadap toko dan gudang penyimpangan stok, seperti produk makanan, barang habis pakai, outlet penjualan, toko daging dan sayuran, toko roti dan stasiun bahan bakar.

Promo

Hasil dari pantauan langsung tersebut, tim pengawas Kementerian memastikan ketersediaan pasokan dan komoditas yang diperlukan. Sekaligus memastikan bahwa stok yang cukup untuk memenuhi kebutuhan pasar dan stabilitas harga.

Kementerian Perdagangan meminta seluruh konsumen untuk melaporkan perusahaan dan toko yang melanggar peraturan yang berlaku, melalui aplikasi “Pengaduan Perdagangan” (klik di sini untuk menguduh dan install) atau melalui pusat pengaduan di nomor 1900 atau web resmi kementerian di internet. twasul