Penumpang taksi di Arab Saudi berhak mendapatkan perjalanan gratis jika sopir taksi tidak mengoperasikan tarif meteran yang menghitung biaya perjalanan, tegas Otoritas Umum Transportasi (TGA, Transport General Authority).

Klarifikasi TGA ini disampaikan saat menjawab pertanyaan yang sering diajukan (FAQ) seputar aktivitas dan pelayanan taksi.

Ditambahkan, sopir taksi wajib mengoperasikan argo dan penumpang dapat mengajukan pengaduan terhadap sopir taksi yang tidak mengoperasikan mesin penghitung biaya perjalanan melalui unified call center 19929.

Promo

TGA menjelaskan lebih lanjut bahwa taksi umum harus memiliki beberapa spesifikasi teknis, seperti: perangkat e-payment; internet gratis; kamera; perangkat pelacak yang terhubung ke portal “Naql“; mesin cetak kuitansi dan informasi identitas sopir sebagai opsional.

Pengaduan ke Call Center 19929 jika sopir taksi tidak menyediakan perangkat e-payment ini sesuai dengan ketentuan peraturan yang mengatur kegiatan taksi yang mewajibkan semua pengemudi taksi menyediakan perangkat tersebut.

TGA juga menekankan dalam pernyataannya bahwa usia kendaraan taksi yang diizinkan tidak boleh lebih dari 5 tahun dari tahun pembuatannya.

Mulai 12 Juli 2022, pengemudi taksi dan aplikasi angkutan penumpang diharuskan mengenakan seragam yang ditentukan. TGA akan mengenakan sanksi jika mereka yang tidak mematuhi penggunaan seragam.

Sesuai dengan aturan TGA, pengemudi yang akan diwajibkan mengenakan seragam yang ditentukan adalah: sopir taksi umum; sopir taksi bandara; sopir taksi keluarga; sopir taksi aplikasi; dan sopir taksi pribadi.

Bagi penumpang yang mengetahui pengemudi taksi atau aplikasi angkutan penumpang tidak mengenakan seragam, mereka dapat melporkannya juga ke nomor terpadu 19929.

Regulasi baru menggunakan seragam ini bertujuan untuk menstandarisasi dan meningkatkan penampilan umum mereka sesuai dengan peraturan kesopanan publik, serta untuk meningkatkan kualitas layanan dan meningkatkan pengalaman penerima manfaat.[]

Sumber: SG

Promo