Pangeran Khaled Al-Faisal, Amir Makkah dan Penasihat Pelayan Dua Masjid Suci, akan membuka lokasi wisata baru tepi pantai Jeddah, pada Rabu (29/11).
Tepian pantai sepanjang 4,2 kilometer tersebut memiliki luas 700.000 meter persegi dibangun dengan biaya SR 800 juta.
Terdiri dari area hijau, infrastruktur canggih dan jalan sepanjang 650 meter, serta tiga pantai baru untuk berenang dengan luas 50.000 meter persegi.
Kawasan hijau tersebut terhampar pada 275.000 meter persegi yang mencakup jaringan pembuangan limbah sepanjang 6 kilometer. Lokasi ini dilengkapi dengan drainase dan penampung air hujan sepanjang 14 kilometer, tangki irigasi, air minum, dan listrik sepanjang 7 kilometer. Selain itu, disediakan jaringan kabel tegangan rendah dan komunikasi yang membentang 35 kilometer .
Lokasi ini dilengkapi dengan jalan setapak sepanjang 4.634 meter dan jembatan pejalan kaki yang menggantung sepanjang 650 meter, menghubungkan Corniche dengan Jalan Pangeran Faisal Bin Fahd.
Bagi yang hobi memancing, disediakan dermaga lokasi pemancingan sepanjang 125 meter dengan 15 kanopi, yang bisa menampung 814 orang. Fasilitas lain yang tak kelah menarik, ada 3 pantai untuk berenang dilengkapi alat penghalang ikan hiu dan menara observasi.
Sarana kamar mandi dan toilet, disediakan 10 kamar mandi umum dengan 10 toilet. Sebagai pelengkap terdapat 17 plaza, 12 pahatan, 12 air mancur, taman air dan area berjalan seluas 247.000 meter. Untuk kawasan anak-anak disediakan khusus seluas 8.000 meter persegi.
Untuk fasilitas keamanan, terdapat 96 kamera pengawas dan layanan Internet.
Seluruh proyek tepi pantai ini akan selesai dalam enam tahap. Tiga fase pertama yang membentang dari Penjaga Perbatasan di selatan hingga Al-Nawras Square di utara telah selesai dan telah dibuka untuk umum. Tahap keempat dan kelima baru saja rampung. Sementara fase keenam, akan dimulai beberapa waktu mendatang, yang terbentang dari Jalan Jubair Bin Al-Harith ke Masjid Al-Rahma di utara. [sg]
