Umrah Ramadan oleh: Tour Saudi Bilboard Dekstop
promo: Tour Saudi Bilboard Dekstop

Arab Saudi Berkomitmen Memberikan Bantuan USD 20 Juta untuk Krisis Pengungsi Rohingya

Arab Saudi Berkomitmen Memberikan Bantuan USD 20 Juta untuk Krisis Pengungsi Rohingya

Arab Saudi berkomitmen memberikan bantuan dana sebesar $ 20 juta, sebagaimana disampaikan delegasi Pusat Aksi Bantuan dan Kemanusiaan Raja Salman pada hari ini (23/10), di Konferensi Donor untuk krisis pengungsi Rohingya di Jenewa.

Dr. Yahya Al Shammari, Ketua delegasi Pusat Aksi Bantuan dan Kemanusiaan Raja Salman, juga menyampaikan ucapan terima kasih yang tulus dan penghargaan setinggi-tingginya kepada negara Kuwait dan Uni Eropa yang telah mendukung terselenggaranya koferensi sebagai respon penanggulangan krisis pengungsi di Rohingya. Dia menyampaikan apresiasi kepada PBB untuk Koordinasi Kemanusiaan Urusan Pengungsi (UNHCR) dan Organisasi Internasional untuk Migrasi (IOM) yang telah menyelenggarakan acara tersebut.

Al Shammari juga menyampaikan penghargaan terhadap kemanusiaan yang dilakukan Bangladesh, yang telah menerima lebih dari 580 ribu pengungsi Rohingyasejak 25 Agustus 2017, salah satu peristiwa terbesar yang pernah ada di muka bumi.

Umrah Anti Mainstream
Promo

Dia menambahkan, sejak disatukan oleh pendirinya, Raja Abdulaziz bin Abdulrahman Al Saud, Kerajaan Arab Saudi telah banyak memberikan bantuan kemanusiaan kepada masyarakat dunia di negara-negara miskin. Saudi selalu berusaha berada di garis terdepan untuk kemanusiaan dan pembangunan dunia.

Adapun bantuan kemanusiaan untuk Rohingya termasuk yang terbesar sepanjang sejarah, sekitar $ 66 juta biaya yang telah dikeluarkan Arab Saudi dalam 10 tahun terakhir. Saudi juga telah memberikan kewarganegaraan kepada lebih dari 300.000 orang Rohingya selama 40 tahun terakhir. Mereka diperkenankan menikmati kebebasan bekerja, pendidikan dan perawatan kesehatan secara gratis di Arab Saudi. Tak satu pun dari mereka tinggal di kamp-kamp pengungsian.

Disebutkan pula, Saudi merupakan salah satu negara pertama yang menyalurkan bantuan dalam krisis baru-baru ini dengan mengirimkan utusan Pusat Aksi Bantuan dan Kemanusiaan Raja Salman. Aksi kemanusiaan tersebut bekerjasama dengan Organisasi Internasional untuk Migrasi (IOM) dengan mengirim 100 ton bantuan darurat bagi para pengungsi Rohingya di Bangladesh. (jaridah riyadh)