Umrah Mandiri oleh: Billboard Dekstop WAG Umrah Mandiri
promo: Billboard Dekstop WAG Umrah Mandiri

Alasan Mengapa Anda Tidak Akan Terlambat Shalat Jamaah di Masjid Arab Saudi?

Alasan Mengapa Anda Tidak Akan Terlambat Shalat Jamaah di Masjid Arab Saudi?

Masjid Jami’ dan musholla di Arab Saudi mudah kita temui di berbagai sudut perumahan. Tetapi kadang jaraknya cukup jauh di luar pemukiman penduduk. Meskipun demikian, jangan kuatir tertinggal jamaah shalatnya, karena beberapa hal di bawah ini.

Jarak Antara Adzan dan Iqamah Cukup Panjang

Rata-rata masjid di Arab Saudi memiliki jadwal kapan iqomah dikumadangkan untuk mulai didirikan shalat di papan informasi digital yang terpajang di bagian depan masjid.

Waktu dimulainya shalat biasanya sekitar 10-20 menit setelah adzan, cukup waktu bagi kaum muslimin untuk mengikuti jamaah di masjid atau musholla terdekat.

Umrah Anti Mainstream
Promo

Shalat Maghrib biasanya paling cepat jarak antara adzan dan iqomah. Sementara shalat shubuh (fajr) yang paling lambat, bisa sampai 30 menit baru mulai shalat setelah adzan, tergantung kondisi dan penetapan setiap masjid.

Masjid di Pasar, Mall dan Pusat Keramaian Lebih Cepat Didirikan

Di beberapa lokasi seperti pasar, mall atau pusat keramaian, shalat didirikan lebih cepat daripada di masjid-masjid di perumahan penduduk.

Seorang imam bisa mulai berdiri di mihrab pertanda shalat akan dimulai kurang dari 10 menit setelah adzan.

Ini dikarenakan di tempat-tempat tertentu, jamaah cepat berkumpul banyak dan ada kegiatan yang mereka sedang kerjakan sehingga shalat tidak harus menunggu lama.

Musholla Portable

Selain masjid yang mudah didapati, beberapa inisiatif dari kantor Dakwah Center menyediakan fasilitas musholla portable yang bisa dipindah-pindahkan agar orang bisa shalat berjamaah pada waktunya.

Biasanya mudah ditemui di pantai, taman-taman yang ramai pengunjung, pusat rekreasi di alam terbuka, atau di pinggir jalan yang jauh dari masjid.

Beberapa musholla juga ada yang dibangun secara permanen tetapi dibuat cukup sederhana dengan tanpa dinding. Bangunannya hanya terdiri dari atap, pagar dan untuk alasnya tersedia karpet.

Shalat di Pinggir Jalan Saat Safar

Pemandangan yang barangkali asing di negeri kita adalah kendaraan yang berhenti sejenak di pinggir jalan, kemudian penumpang dan sopirnya mendirikan shalat berjamaah.

Suasana tersebut mudah didapati di Arab Saudi ketika mereka sedang safar di tengah perjalanan panjang (highway) yang jauh dari rest area dan masjid.

Umrah Anti Mainstream
Promo

Dengan menghentikan kendaraannya dan diparkir di luar jalan, mereka berharap bisa mendirikan shalat tepat waktu dan berjamaah atau ketika safar sendiri.

Adzan di Perkantoran dan Pusat Keramaian

Perkantoran di Arab Saudi biasanya dilengkapi dengan musholla. Ada pula yang memperdengarkan suara adzan ke seluruh ruang kantor. Jika tidak didapati musholla, sering dijumpai sebuah ruangan dirubah fungsinya menjadi musholla dengan digelar karpet.

Bahkan ada perusahaan yang sengaja memperdengarkan suara adzan dari musholla yang berada di lantai yang berbeda ke speaker yang disebar di ruang-ruang kantor atau melalui pesawat telepon atau dengan jam dinding (al-Fajr) yang diletakkan di pusat gedung.

Karyawan yang akan mendirikan shalat pun sangat diberi keleluasaan oleh pihak manajemen. Oleh karenanya, tidak alasan yang jadi rutin jika orang yang bermukim di Saudi terlambat untuk shalat berjamaah di masjid atau musholla.[]