Perusahaan otomotif Tesla mengumumkan akan segera meluncurkan mobil listriknya di Kerajaan Arab Saudi, menurut rencana acara launching dijadwalkan di Riyadh pada bulan April 2025.
Tesla mempublikasikan acara berjudul “Pembukaan Cabang Tesla di Kerajaan Arab Saudi” di situs resminya, yang direncanakan pada 10 April tahun ini.
Dalam deskripsinya, Tesla menulis: “Anda dan keluarga dengan hangat diundang untuk menghadiri acara peluncuran kami di Teras Al-Bujairi pada 10 April.”
Tesla menambahkan: “Jelajahi lini produk terlaris kami secara global, dan masuki dunia yang beroperasi dengan tenaga surya, bergantung pada baterai, serta dipimpin oleh kendaraan listrik.”
Selain itu, Tesla mengundang pengunjung untuk mencoba produknya dengan mengatakan:
“Rasakan masa depan mengemudi otonom dengan Cybercab, dan temui Optimus, robot humanoid kami, saat kami memamerkan inovasi terbaru dalam kecerdasan buatan dan robotika.”
Meskipun Tesla telah menjual mobilnya di Timur Tengah selama bertahun-tahun, Arab Saudi merupakan pasar baru bagi produsen mobil asal Amerika ini.
Pasar mobil penumpang di Arab Saudi diperkirakan sebesar 700.000 unit baru setiap tahun, dengan mayoritasnya berupa SUV.
Toyota mendominasi sekitar 30% dari pasar otomotif Saudi, diikuti oleh Hyundai/Kia dengan sebesar 25%, sementara merk-merk asal China dengan cepat menguasai 10-15% dari pasar.
Karena Arab Saudi dikenal sebagai negara penghasil minyak, wajar jika adopsi mobil listrik masih rendah. Saat ini, pasar kendaraan listrik masih kecil, dengan hanya beberapa ribu unit.
Namun, kondisi ini diperkirakan akan berubah seiring dengan pemberian insentif pajak dan dukungan finansial dari pemerintah, serta pengembangan infrastruktur pengisian daya kendaraan listrik.
Sumber: alarabiya