Khadimul Haramain, Raja Salman bin Abdul Aziz, menegaskan kembali pentingnya aksi bersama negara Islam dalam satu barisan, di bawah payung Organisasi Kerjasama Islam (OKI).
Hal ini disampaikan saat ditelpon oleh Mahathir Muhammad, Perdana Menteri Malaysia, satu hari sebelum pertemuan pimpinan negara muslim di Kuala Lumpur, Malaysia.
Raja Salman juga juga menyampaikan bahwa 50 tahun keberadaan OKI yang menghimpun 57 negara Islam, merupakan wadah untuk menyatukan langkah dalam isu-isu dunia Islam.
Sebagaimana direncanakan, Mahathir akan menjadi tuan rumah bagi Koferensi Tingkat Tinggi (KTT) negara-negara Islam menyikapi isu terkini kaum muslimin dunia.
Pertemuan tersebut direncanakan dihadiri ratusan delegasi negara Islam, di antaranya Iran, Qatar, Indonesia, Pakistan dan Malaysia sebagai tuan rumah.
Indonesia kemudian mengundurkan diri tidak ikut menghadiri, sebagaimana Perdana Menteri Pakistan, Imran Khan, mengurungkan niatnya untuk menghadiri acara tersebut.
KTT ini merupakan inisiatif Mahathir, yang telah lama memiliki perhatian atas solidaritas dunia Islam, sekaligus meningkatkan posisi negaranya di panggung internasional. SG, ARB