Putra Mahkota dan Perdana Menteri Arab Saudi Pangeran Muhammad bin Salman bin Abdulaziz Al Saud bertemu hari Ahad (15/10) ini di Riyadh, dengan Menteri Luar Negeri AS Anthony Blinken.

Dalam pertemuan tersebut, keduanya membahas eskalasi militer saat ini di Gaza dan sekitarnya.

Dalam pertemuan tersebut, Putra Mahkota menekankan perlunya upaya untuk membahas cara-cara menghentikan operasi militer yang merenggut nyawa orang-orang tak bersalah, menekankan upaya Arab Saudi untuk mengintensifkan komunikasi, berupaya menenangkan situasi, menghentikan eskalasi saat ini, dan menghormati hukum kemanusiaan internasiona.

Promo

Termasuk mencabut pengepungan di Gaza dan upaya menciptakan kondisi untuk kembalinya stabilitas dan memulihkan stabilitas perdamaian untuk memastikan bahwa rakyat Palestina memperoleh hak-hak sah mereka dan mencapai perdamaian yang adil dan abadi.

Putra Mahkota menekankan Arab Saudi menolak penargetkan warga sipil dengan cara apapun atau mengganggu infrastruktur dan kepentingan vital yang mempengaruhi kehidupan sehari-hari rakyat Palestina.

Pertemuan tersebut dihadiri oleh Duta Besar Khadimul Haramain untuk Amerika Serikat, Putri Reema binti Bandar bin Sultan bin Abdulaziz, dan Menteri Luar Negeri, Pangeran Faisal bin Farhan bin Abdullah.

Dari pihak Amerika, hadir pula Duta Besar AS untuk Kerajaan Arab Saudi, Michael Ratney, Penasihat Departemen Luar Negeri AS Dirk Schulet, Asisten Menteri Luar Negeri untuk Urusan Timur Dekat Barbara Leaf, dan Wakil Presiden yang Bertanggung Jawab Kebijakan di Departemen Luar Negeri Tom Sullivan.[]

Sumber: Sabq