Umrah Ramadan oleh: Umrah Ramadan Bilboard Dekstop
promo: Umrah Ramadan Bilboard Dekstop

Coronavirus di Saudi: Raja Salman Putuskan Tanggung 60% Gaji Karyawan Sektor Swasta

Coronavirus di Saudi: Raja Salman Putuskan Tanggung 60% Gaji Karyawan Sektor Swasta

Raja Arab Saudi, Raja Salman bin Abdulaziz, pada hari Jum’at (3/4) mengeluarkan Dektrit yang memerintahkan pemerintah menanggung 60% gaji karyawan swasta. Tercatat lebih dari 1,2 juta karyawan Saudi yang bekerja di sektor swasta.

Keputusan ini sebagai bantuan pemerintah kepada sektor swasta agar tidak terpengaruh dengan keputusan lockdown untuk mencegah penyebaran virus corona (covid-19).

Berdasarkan Dektrit Kerajaan yang dirilis di laman web Kantor Berita Arab Saudi (SPA), “Pemilik perusahaan berhak mengajukan asuransi sosial dengan permintaan pembayaran kompensasi bulanan untuk pekerjanya sebesar 60% dari gaji yang terdaftar di asuransi sosial selama tiga bulan, maksimum 9 ribu reyal per bulan, dengan nilai total hingga 9 miliar riyal.”

Promo

Menteri Keuangan, Muhammad Al-Jad’aan, mengatakan bahwa mekanisme bantuan baru ini mengikuti persyaratan yang ditetapkan dalam sistem asuransi pengangguran (Sanid).

Semua perusahaan yang tercakup dalam dektrit kerajaan, meliputi seluruh warga Saudi yang bekerja di perusahaan swasta. Termasuk suatu perusahan dengan 5 pekerja Saudi atau kurang. Atau yang memenuhi prosentasi 70% warga Saudi yang bekerja di sebuah perusahaan.

Al-Jad’aan menambahkan bahwa ketentuan tersebut termasuk pembebasan pihak perusahaan dari kewajiban membayar gaji bulanan kepada penerima manfaat sesuai dengan dektrit ini.

Di saat yang sama, perusahaan tidak berhak memaksa karyawannya untuk bekerja selama periode kompensasi.

Sekitar 1,2 juta warga Saudi bekerja di sektor akan merasakan kebijakan ini. Perusahaan swasta dapat mulai mengajukannya untuk gaji bulan April 2020 ini, hingga tiga bulan mendatang.

Bulan Maret lalu, Pemerintah Saudi telah mengolakasikan dana sebesar 70 Milyar Riyal, untuk mendukung sektor UKM dan kegiatan ekonomi yang paling terpengaruh oleh konsekuensi pandemi ini.

Badan Moneter Arab Saudi juga menyetujui program dukungan untuk bank dan lembaga keuangan, sebesar 50 miliar riyal, sebagai dampak pencegahan penyebaran virus corona.

Arab Saudi telah mengambil serangkaian langkah untuk mencegah penyebaran virus, termasuk lockdown dan jam malam secara total di beberapa kota tertentu.

Dibandingkan dengan banyak negara lainnya di dunia, penyebaran virus corona di Arab Saudi terbilang cukup rendah. Data stastitik terakhir Kamis (2/4), tercatat 1.885 kasus tercatat pada hari 328 orang sembuh dan 21 orang meninggal. erem

Promo