Kereta berkecepatan tinggi Haramain akan mulai beroperasi untuk koemersil pada 14 Muharram 1440 (24 September 2018). Kereta tersebut akan menghubungkan Mekah dan Madinah melalui Jeddah dan Rabigh, sebagaimana laporan saudigazette.
Semua gerbong siap untuk dioperasikan setelah berhasil menyelesaikan serangkaian uji coba.
Stasiun kereta api cepat ini berada di Mekah, Madinah dan Rabigh, dilengkapi dengan fasilitas yang memadai. Sementara stasiun di Jeddah sedang dalam tahap akhir pembangunannya.
Untuk dapat menikmati kereta cepat pertama di Arab Saudi ini, calon penumpang dapat membeli tiket secara online di website Haramain High Speed Rail Project.
Akan ada delapan perjalanan setiap hari di dari dua arah Makkah dan Madinah sampai akhir tahun ini.
Mulai awal tahun depan, perjalanan akan ditingkatkan menjadi 12 kali dalam sehari. Frekuensinya akan terus ditingkatkan menyesuaikan permintaan.
Awal bulan ini, Menteri Transportasi Arab Saudi, Nabeel Al-Amoudi, memeriksa kesiapan kereta berekepatan tinggi Haramain dair Makkah ke Jeddah.
Didampingi oleh Kepala Otoritas Transportasi Umum, Rumaih Al-Rumaih, dan CEO Perusahaan Kereta Api Saudi, Bashar Al-Malik, Mentrans Nabeel melakukan inspeksi ke Stasiun Kereta Api Jeddah di Sulaimaniyah dan Stasiun Kereta Api Makkah di Rusaifa, sekaligus menguji coba perjalanan kereta api antara kedua kota tersebut.
Sementara itu, beberapa waktu yang lalu pemerintah Arab Saudi telah melakukan uji coba kereta cepat Haramaian untuk jurusan Jeddah ke Madinah. Berapa kecepatan kereta tersebut? Saksikan video uji coba kereta cepat Haramaian di bawah ini.