Umrah Mandiri oleh: Billboard Dekstop WAG Umrah Mandiri
promo: Billboard Dekstop WAG Umrah Mandiri

Senjata Rahasia Arab Saudi

Banyak yang tidak tahu atau mungkin tidak percaya, bahwa Arab Saudi memiliki rudal balistik yang dengan jarak jangkauan 10 ribu kilometer lebih.

Keheranan tersebut bisa jadi sama dengan ketidakpercayaan bahwa Saudi tidak bergantung belanja senjata hanya kepada Amerika Serikat (AS).

Yang lebih bisa tidak dipercaya, lebih dari 1000 rudal yang dimiliki, sebagiannya berhulu ledak nuklir.

Umrah Anti Mainstream
Promo

Dari mana Saudi bisa memiliki senjata nuklir? Duane Clarridge, mantan petinggi CIA, mensinyalir berkat kerja sama Saudi dengan sekutunya; Pakistan dan Cina.

Arab Saudi membiayai proyek pengembangan nuklir di Pakistan, sebagai imbalannya, Saudi mendapatkan lusinan rudal “Ghuri” Pakistan.

Selain itu, Pakistan membantu memodifikasi hulu ledak rudal buatan Cina yang kemudian diberi nama “Riyah al-Syarq” (Angin Timur).

Rudal ini pertama kali dipamerkan bersama Patriot dan Syahin, pada tahun 2014, di penutupan latihan militer “Pedang Abdullah.”

Sementara dengan Cina, Duane Clarridge dan beberapa media di Barat melaporkan bahwa Saudi telah membangun reaktor nuklir.

CIA pun menduga hal yang sama, Arab Saudi bekerja sama dengan Cina, untuk membangun industri bertenaga nuklir, yang akhirnya dikembangkan sebagai senjata.

Negara Barat mengaku tidak nyaman dengan kondisi ini. Padahal, sejak tahun 2011, Arab Saudi telah berencana membangun 16 reaktor bertenaga nuklir.

Dan sudah lebih 27 tahun memiliki rudal dari Cina, setelah Washington menolak menjual rudal jarak pendek ke Arab Saudi.

Banyak hal yang mengejutkan dari “senjata rahasia” Saudi, sebagaimana laporan Step News.

Umrah Anti Mainstream
Promo

Tapi di luar itu semua, kekuatan doa dan niat yang ikhlas membela agama dan tanah air, di atas semua senjata buatan manusia.

Saksikan liputan videonya:

https://youtu.be/yEq7saM6Ys4