Seorang jamaah di Grup WA Umrah Mandiri menceritakan pengalamannya dalam mengurus paspor yang hilang ketika sedang manasik umrah. Berikut ceritanya yang bermanfaat sebagai petunjuk bagi jemaah umrah:
Tahun baru 2025 aku dan teman-teman memulai hari di negara Saudi Arabia (umrah menggunakan travel temanku). Cuaca dingin sejuk dan ada juga hujan yang cukup deras. Sempat juga mengalami jalan banjir di jalanan kota Makkah. Namun cepat di atasi.
Saat sedang bersantai menunggu adzan tiba, salah seorang baby sitter, yang bertugas mendampingi cucu temanku lapor sambil menangis, passpornya hilang. Betapa terkejutnya kami mendengarnya. Aku dan temanku bergegas cari info ke KJRI di Jeddah, juga beberapa teman-teman. Alhamdulillah banyak yang membantu.
Nah bila ada yang hilang passpor di Saudi ini langkahnya: (tapi semoga jangan ada yg kehilangan ya Aamiin)
Yang kehilangan paspor wajib buat SPLP (Surat Perjalanan Laksana Paspor) – bentuknya seperti Passpor, lebih tipis dan lebih kecil warna sampul hijau.
Tahapannya:
- Ke Imigrasi di Ash-Shumaysi di Makkah, bawa dokumen:
- Copy Paspor,
- Copy Visa,
- Copy KTP Indonesia
- Tiket Pulang ke Indonesia
- Surat keterangan dari muassasah,
- Surat keterangan dari travel,
- Orangnya harus hadir,
- Harus didampingi orang muassasah.
- Imigrasi akan menerbitkan surat yg harus dibawa ke KJRI Jeddah dan sebelumnya harus isi form online daftar hadir https://janjitemu.kjrijeddah.id/
- Proses permohonan SPLP di KJRI Jeddah, terbit SPLP di saat itu juga.
- Kembali ke Imigrasi di Ash-Shumaysi untuk stempel pengesahan. Selesai
Saat di airport, pemegang SPLP ini akan di interview lagi di kantor, akan ditanya: Kenapa paspor bisa hilang? Diminta diperlihatkan juga dokumen copy passpor yg hilang, juga visa. Setelah selesai, baru diijinkan untuk terbang kembali ke Indonesia.
Nah bagi yg bepergian ke luar negeri, belajar dari pengalaman ini, biasakan kita juga punya soft copy KTP, Passpor, tiket pulang pergi dan visa di HP kita, juga hard copynya.
Semoga bermanfaat ❤️
Ina Rmp