Umrah Ramadan oleh: Umrah Ramadan
promo: Umrah Ramadan

“Menapaki Jejaknya:” Proyek Meniti Perjalanan Hijrah Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam

“Menapaki Jejaknya:” Proyek Meniti Perjalanan Hijrah Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam

Pangeran Salman bin Sultan, Gubernur Madinah, pada Senin (27/1) malam meluncurkan proyek “Jalan Hijrah Nabi” dan pengalaman “Menapaki Jejaknya”, yang mensimulasikan jalan sejarah yang ditempuh oleh Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam.

Dalam sebuah upacara yang dihadiri oleh Pangeran Saud bin Mishaal, Wakil Wilayah Makkah al-Mukarrahmah dan sejumlah masyaiyikh dan pejabat, di samping Gunung Uhud.

Pangeran Salman bin Sultan menegaskan, Arab Saudi memberikan perhatian khusus kepada Al-Haramain sebagai bagian dari kepeduliannya terhadap Masjidil Haramain dan para tamu Allah. Hal ini ditunjukkan dengan proyek-proyek pembangunan di kedua kota tersebut dan revitalisasi situs-situs bersejarah di sekitarnya.

Umrah Mandiri
Promo

Hal ini juga merupakan bagian dari upaya Saudi untuk meningkatkan hubungan pengunjung dengan biografi Nabi, serta berkontribusi untuk memperkaya perjalanan mereka dan memperdalam pengalaman kunjungan mereka selama di Arab Saudi.

Proyek ini adalah saksi hidup atas perhatian yang diberikan oleh para pemimpin Saudi terhadap situs-situs bersejarah, sebagai proyek yang merupakan visi terpadu dan selaras dengan tujuan Visi 2030 untuk menjaga dan berkontribusi dalam memperkenalkan nilai-nilai hijrah Nabi shallalahu alaihi wa sallam kepada generasi mendatang.

Proyek ini memungkinkan peziarah berkesempatan untuk mengikuti jejak Nabi dan mengunjungi Situs-situs yang terkait dengan perjalanan besarnya.

Pangeran Salman mencatat bahwa “Jejak Hijrah” adalah bagian dari proyek untuk merehabilitasi dan mengaktifkan situs-situs bersejarah Islam, yang sedang dilaksanakan oleh berbagai lembaga pemerintah, yang mencerminkan bagian dari pesan kemanusiaan Kerajaan yang didasarkan pada ajaran agama, budaya Arab, dan nilai-nilai kemanusiaan.

Saaat acara pembukaan proyek “Menapaki Jejaknya,” tamu undangan disuguhi presentasi visual tentang proyek tersebut, yang meliputi pengembangan 41 landmark bersejarah di sepanjang 470 kilometer jalur yang menghubungkan Mekkah dan Madinah, serta menampilkan 5 lokasi yang memperkaya aspek cerita hijrah melalui tampilan interaktif, selain “Museum Hijrah.”

Hadir di acara tersebut, Turki Al Syaikh, Ketua Dewan Direksi Otoritas Hiburan, mengatakan bahwa pengalaman ini, yang dipersiapkan lebih awal, bertujuan untuk menyoroti sejarah Arab Saudi dan peradabannya, seabagaimana perhatian dan arahan Khadimul Haramain Raja Salman bin Abdulaziz dan Pangeran Muhammad bin Salman, Putra Mahkota dan Perdana Menteri Arab Saudi.

Al Syaikhmenilai penguatan dan konsolidasi warisan budaya Islam ini sebagai bagian dari serangkaian prestasi yang membanggakan negara. Proyek ini akan akan diluncurkan November mendatang dan akan berlangsung selama 6 bulan.

Sejumlah situs-situs penting di dalamnya telah diidentifikasi dengan merujuk pada sumber-sumber sejarah yang valid, bekerja sama dengan dengan otoritas resmi terkait.[]

Sumber: aawsat

Umrah Anti Mainstream
Promo