Otoritas Kerajaan Arab Saudi untuk Al-Ula mengumumkan acara musim panen “Khairat Al-Ula” (Karunia Al-Ula) yang dimulai dengan panen buah musim panas. Acara ini akan diselenggarakan selama 7 hari dari tanggal 22-28 Juli 2025 di Pasar Petani Al-Manshiyah di Provinsi Al-Ula.
Acara ini biasanya diadakan di beberapa musim, seperti musim buah musim panas, musim kurma, musim buah-buahan sitrus, musim buah peregrina, dan musim madu.
Pada acara kali ini, keluarga dan para petani memamerkan hasil panen mereka di berbagai stan. Berbagai kegiatan interaktif juga diadakan pemerintah untuk mempertemukan penduduk dan pengunjung dengan pemasok serta perusahaan makanan dan minuman. Acara ini juga menjadi kesempatan untuk merasakan budaya pertanian di Al-Ula.
Melalui acara ini pemerintah berupaya untuk mendorong pertumbuhan ekonomi Al-Ula melalui hasil pertanian. Al-Ula sendiri memiliki lebih dari 5.000 kebun yang menampung lebih dari 50.000 pohon.
Seperti perkebunan mangga yang membentang lebih dari 125.000 hektar menghasilkan lebih dari 1.125 ton mangga dengan berbagai varietas unggulan, seperti mangga “Zibda” (mentega) dan “Sinnarah” (tombak). Selain itu, kebun-kebun di Al-Ula juga menghasilkan lebih dari 3.141 ton buah tin, anggur, dan delima dari lahan seluas lebih dari 348 hektar.

Setiap tahun, kebun-kebun Al-Ula merayakan hasil panen dengan acara “Khairat Al-Ula” yang menjadi cerminan budaya dan warisan pertanian Al-Ula secara turun temurun. Warisan ini ditandai dengan hasil panennya yang berkualitas dan unik.
Hal ini juga menjadi bukti keseimbangan antara tradisi lama dan praktik pertanian yang berkelanjutan guna menjaga sumber daya alam dan mendukung keberlangsungan produksi pertanian di Al-Ula. [Aisyah]
Sumber : SPA; Iqtishod Alyaum