Proyek Neom Arab Saudi senilai $ 500 miliar akan menjadi rumah bagi gedung pencakar langit (skyscraper) sepanjang 120 km yang memecahkan rekor yang disebut “the Mirror Line.”
Struktur terbesar di dunia akan terdiri dari dua bangunan setinggi 490 meter, berjalan paralel sejauh 120 kilometer.
Struktur akan dihubungkan oleh jalan setapak dan kereta berkecepatan tinggi yang akan berjalan di bawahnya.
Putra Mahkota Arab Saudi Muhammad bin Salman pada hari Senin lalu mengatakan bahwa The Line, merupakan salah satu giga proyek Neom Arab Saudi senilai $ 500 miliar, akan “mewujudkan bagaimana masyarakat perkotaan di masa depan”.
Pangeran Muhammad mengumumkan desain The Line “mengutamakan manusia, memberikan pengalaman hidup perkotaan yang belum pernah ada sebelumnya” sambil tetap melestarikan alam.
“Gagasan untuk melapis fungsi kota secara vertikal, memberi orang kemungkinan bergerak mulus dalam tiga dimensi untuk mengaksesnya, adalah konsep yang disebut sebagai Urbanisme Tanpa Gravitasi,” kata Pangeran Muhammad.
The Mirror Line dirancang oleh Morphosis Architects yang berbasis di AS dan proyek ini melibatkan setidaknya sembilan konsultan desain dan teknik lainnya.
Mereka mengusulkan untuk membangunnya secara bertahap dengan membuat struktur sepanjang 790 meter dengan ketinggian bervariasi hingga 490 meter yang akan terhubung dalam satu garis.
Proyek ini dibangun setelah pengumuman Putra Mahkota Muhammad bin Salman pada bulan Januari tentang rencana untuk menciptakan komunitas linier yang diperkirakan akan menelan biaya hingga 1 triliun dolar dan menampung sekitar 9 juta orang ketika selesai.
Pangeran Muhammad mengatakan seluruh jalur pantai sepanjang 170 kilometer di barat laut Arab Saudi akan bebas dari mobil dan jalanan, dengan nol emisi karbon.
The Mirror Line adalah salah satu dari serangkaian proyek yang membentuk Neom.
Empat pengembangan lainnya, Teluk Neom, Wilayah Aqaba, Gunung Neom dan Kota Industri Neom, akan dibangun mengelilinginya.
Ada juga proyek yang direncanakan bernama Vault yang merupakan resor yang dibangun di lereng gunung.
Diresmikan oleh Pangeran Muhammad pada tahun 2017, Neom adalah pengembangan bisnis dan pariwisata unggulan Arab Saudi di pantai Laut Merah dan proyek utama dalam Visi 2030 yang menguraikan rencana kerajaan untuk mendiversifikasi ekonomi.
Pengembangan akan mencakup kota pintar, pelabuhan dan area perusahaan, pusat penelitian, tempat olahraga dan hiburan, serta pusat wisata.
Ini akan tersebar di 26.500 kilometer persegi dan akan terdiri dari beberapa zona, termasuk kawasan industri dan logistik, semuanya direncanakan selesai pada 2025.
Orang-orang diperkirakan akan mulai berdatangan pada 2024, kata kepala pariwisata Neom. Daerah ini diprediksi menjadi rumah bagi jutaan orang pada tahun 2030.[]
Sumber: thenationalnews