Seorang penyihir di Tabuk di Kerajaan Arab Saudi yang menyihir seorang wanita sebanyak lima kali dan sihirnya tidak mempengaruhinya, apa rahasianya?

Pada tahun 2014, pihak berwenang Saudi, menangkap seorang penyihir di Tabuk setelah mengintainya. Setelah tertangkap, penyihir ini mengakui pekerjaannya setelah ditemukan barang bukti seperti paku, rambut, dan darah kotor yang dia gunakan untuk melakukan praktik sihir.

Ketika polisi menyerbu rumah tersebut, mereka mendapatkan rumah tersebut seperti tempat pembuangan sampah. Di dalam rumah tersebut terdapat kotoran dan benda-benda najis yang membuat tubuh bergidik, sebagaimana rumah penyihir yang menjijikkan.

Pekerjaan yang dilakukan oleh penyihir ini adalah sihir untuk mendekati seseorang atau menggiring seseorang menjadi kekasih (pelet cinta). Kebanyakan yang datang kepadanya adalah wanita.

Pada saat penyelidikan, petugas keamanan memperhatikan bahwa ada nama seorang wanita. Polisi menginterogasi kepada siapa sihir itu ditujukan yang namanya diulang hingga 5 kali. Penyihir itu mengaku, “setiap kali saya mulai praktik, saya akan melakukan sihir untuk wanita ini.”

“Saya mengirim jin kepada wanita tersebut di rumahnya, tetapi jin mendatangi saya kembali, kemudian memberi tahu saya bahwa rumah itu benar-benar sepi dan tidak ada orang.”

Wanita tersebut adalah seorang guru, berusia 32 tahun, telah menikah dan dikaruniai 4 orang anak. Dia hidup bahagia bersama suaminya.

Adalah seorang wanita yang meminta penyihir untuk menyihirnya, adalah istri pamannya yang ingin menghancurkan keluarga bahagia ini, karena dia menginginkan suami guru tersebut menjadi suami untuk anak perempuannya.

Penyihir itu mengaku, “saya tidak akan pernah bisa menyihir wanita ini, dan saya tidak dapat menghubunginya, jin pun tidak dapat mendatanginya, padahal mereka melayani saya dalam melakukan sihir.”

Setelah polisi mendengar pengakuan penyihir tersebut, mereka mencari nomor ponsel guru perempuan tersebut untuk menghubunginya dan memverifikasi perkataan penyihir.

Penyidik menghubunginya dan memberi tahu kepadanya pengakuan penyihir tersebut dan memberi tahu apa yang dikerjakannya sehingga setiap kali penyihir tersebut mencoba menyihirnya, selalu gagal.

Di antara pertanyaan yang diajukan adalah “pernahkah Anda memperhatikan adanya perubahan di rumah?”

Guru wanita tersebut mengatakan kepada para penyidik, “kami tidak pernah merasakan apapun kecuali kadang-kadang kami mendengar udara kencang menerpa jendela, dan beberapa suara yang kami dengar di dalam rumah terasa aneh, hanya ini yang kami sadari.”

Mereka juga bertanya kepadanya tentang rahasia bagaimana dia melindungi diri dan keluarganya dari gangguan sihir. Dijawabnya bahwa dia rutin membaca dzikir dan doa yang shahih dari sunnah Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam untuk melindunginya dari mata jahat, iri hati, dan sihir.

Dia juga mengaku biasa membacanya dengan diulang tiga kali pada pagi dan sore hari, serta ayat dan surah pada gambar di bawah ini, maka itu sudah cukup untuk melindunginya dari sihir:

*) Dikisahkan ulang oleh Umar , Social Media Influencer di Arab Saudi.