Dalam upaya besar yang penuh kebanggaan dan kehormatan, Putra Mahkota Muhammad bin Salman akan menjadi tuan rumah dalam beberapa hari mendatang di Riyadh, “Pertemuan Puncak Lima Pihak” yang akan dihadiri oleh para pemimpin sejumlah negara Arab untuk membahas masalah Palestina.
Riyadh juga bersiap menjadi tuan rumah pertemuan puncak global yang mempertemukan presiden AS, Donald Trump dan Presiden Rusian, Vladimir Putin, untuk membahas diakhirinya perang Rusia-Ukraina.
Dalam siaran pers Kantor Berita Arab Saudi, disampaikan bahwa Kerajaan Arab Saudi mengapresiasi panggilan telepon antara presiden AS dan Rusia sekaligus mengumumkan kemungkinan mengadakan pertemuan puncak antara keduanya di Riyadh, Arab Saudi.
Hal itu disampaikan dalam pernyataan yang dikeluarkan Kementerian Luar Negeri Arab Saudi pada hari Jum’at (14/2) sebagaimana berikut:
Kerajaan Arab Saudi mengapresiasi panggilan telepon antara Donald J. Trump, Presiden Amerika Serikat, dan Vladimir Putin, Presiden Federasi Rusia, pada tanggal 12 Februari 2025, serta pengumuman kemungkinan diadakannya pertemuan puncak antara Yang Mulia di Kerajaan Arab Saudi.
Kerajaan menyambut baik penyelenggaraan pertemuan puncak di Kerajaan tersebut, dan menegaskan kembali upaya berkelanjutan untuk mencapai perdamaian abadi antara Rusia dan Ukraina, yang dimulai sejak pecahnya krisis Ukraina, sebagaimana yang disampaikan Muhammad bin Salman bin Abdulaziz, Putra Mahkota dan Perdana Menteri Arab Saudi.
Hal tersebut disampaikan melalui komunikasi telepon pada tanggal 3 Maret 2022, dengan Presiden Vladimir Putin dan Presiden Volodymyr Zelensky, membahas kesiapan Arab Saudi untuk mengerahkan segala upaya yang baik guna mencapai solusi politik atas krisis tersebut.
Selama tiga tahun terakhir, Arab Saudi telah mengusahahakan upaya tersebut, termasuk menyelenggarakan banyak pertemuan terkait hal ini.[]