Juru bicara Koalisi untuk Mendukung Pemerintah Yaman yang Sah, Brigadir Jenderal Turki Al-Maliki, menjelaskan bahwa apa yang dipublikasikan dan disebarluaskan milisi Houtsi akhir-akhir ini adalah propaganda dan rekayasa media.

Maliki menunjukkan upaya menyebarkan kemenangan palsu Houtsi yang ditujukan untuk meningkatkan moral para anggotanya dan menenangkan kemarahan rakyat.

Menurutnya, hal ini dibutuhkan setelah Houtsi kehilangan wilayah kekuasaan dan nyawa anggotanya yang besar.

Promo

Juru Bicara Resmi Pasukan Koalisi mengatakan kepada AlArabiya terkait hal tersebut di perbatasan Jazan: “Angkatan bersenjata Saudi dan pasukan koalisi mengambil posisi pertahanan mereka di sepanjang perbatasan Saudi-Yaman.

Posisi ini untuk mendukung pasukan Yaman dalam operasi tempur mereka di Yaman, yang mengontrol jarak 30 km di dalam provinsi Saada.”

Brigadir Jenderal Al-Maliki menambahkan: “Tujuan dari rekayasa media tersebut adalah untuk menutupi realitas situasi operasional di lapangan, yaitu kerugian besar yang diderita teroris Houtsi.

Yaitu peralatan militer milisi di provinsi Ma’rib dan Al-Jawf, di mana lebih dari 4000 kendaraan tempur telah dihancurkan, serta mengakibatkan lebih dari 20 ribu teroris Houtsi terbunuh atau terluka selama enam bulan terakhir. alRiyadh