Pasukan Koalisi Arab berhasil mencegah dan menghancurkan dua kapal jebakan yang dikendalikan dari jarak jauh oleh milisi teroris Syiah Houtsi dukungan Iran.

Juru bicara pasukan “Koalisi untuk Mendukung Legitimasi di Yaman”, Brigadir Jenderal Turki Al-Maliki, menyatakan bahwa pasukan angkatan laut koalisi berhasil memantau pergerakan kapal tersebut pada Rabu (9/12) malam tadi.

Milisi teroris Houtsi terus melakukan aksi permusuhan dan teror di Laut Merah selatan, menggunakan dua perahu jebakan yang dikendalikan dari jarak jauh.

Promo

Milisi teroris Houtsi melancarkan seragan tersebut dari Wilayah Hodeidah, Yaman.

Brigadir Jenderal Al-Maliki menambahkan bahwa dua kapal jebakan tersebut merupakan ancaman bagi keamanan regional dan internasional, yang berusaha menghancurkan jalur pelayaran dan perdagangan global.

Al-Maliki juga mengindikasikan bahwa teroris milisi Houthi telah menggunakan Provinsi Hudaydah sebagai tempat untuk meluncurkan rudal balistik, drone, dan kapal yang dikontrol dari jarak jauh.

Houtsi juga menyebar ranjau laut secara acak.

Tindakan ini sangat jelas dan eksplisit melanggar terhadap hukum humaniter internasional serta ketentuan perjanjian gencatan senjata Stockholm. (sabq, awsaat).