Ekonomi Arab Saudi meroket, tercatat dengan tingkat pertumbuhan tertinggi di antara negara-negara G20 pada tahun 2022 lalu, sebagaimana rilis laporan Otoritas Umum Statistik (GASTAT).

Produk Domestik Bruto (PDB) Arab Saudi tumbuh sebesar 8,7% pada tahun 2022, melebihi perkiraan internasional, yang mencapai maksimum 8,3%.

Tingkat pertumbuhan saat ini adalah tingkat tahunan tertinggi dalam satu dekade, sebagaimana peringkat yang dikeluarkan oleh GASTAT pada hari Kamis (9/3). Laporan PDB dan indikator neraca nasional untuk kuartal ke-4 tahun 2022 mengonfirmasi data tersebut.

Promo

Dalam konteks yang sama, GASTAT mengumumkan bahwa PDB Saudi melintasi, dengan harga saat ini, angka $1 triliun pada tahun 2022 — untuk pertama kalinya dalam sejarah. Berbagai kegiatan berkontribusi untuk mencapai rekor ini.

Semua kegiatan ekonomi mencatat tingkat pertumbuhan positif sepanjang tahun. Kontribusi minyak mentah dan gas bumi mencapai 32,7%, diikuti oleh bidang jasa sebesar 14,2%, kegiatan manufaktur nonmigas sebesar 8,6% dan kegiatan perdagangan besar dan eceran, restoran dan hotel sebesar 8,2%.

Kebijakan yang diambil oleh Arab Saudi untuk mendukung perekonomian nasional telah berkontribusi dalam mendiversifikasi sumbernya dan menyediakan lingkungan yang sesuai untuk mencapai pertumbuhan PDB di semua komponennya selama setahun terakhir.

Reformasi ekonomi dan keuangan, program dan inisiatif visi Saudi, serta proyek-proyek besar lainnya, selain peluang investasi untuk dana pembangunan dan sektor swasta.

Hasilnya menunjukkan pertumbuhan positif pada sektor nonmigas sebesar 5,4% pada tahun 2022 dengan sektor pengangkutan, penyimpanan, dan komunikasi menempatkan pertumbuhan tertinggi pada sektor nonmigas sebesar 9,1%, diikuti oleh kegiatan manufaktur nonmigas sebesar 7,7%.

Selama kuartal ke-4 tahun 2022, laporan tersebut mengungkapkan bahwa PDB riil meningkat sebesar 5,5% dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya, sebagaimana sektor nonmigas meningkat sebesar 6,2% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

Laporan tersebut juga menunjukkan pertumbuhan PDB riil dari kegiatan minyak selama kuartal ke-4 tahun 2022 mencapai meningkat 6,1% dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2021, sedangkan PDB riil yang disesuaikan secara musiman meningkat sebesar 1,3%, selama kuartal ke-4 tahun 2022, dibandingkan sampai triwulan ke-3 tahun yang sama.[]

Sumber: SG

Promo