Umrah Ramadan oleh: Haji Tanpa Antri Bilboard Dekstop
promo: Haji Tanpa Antri Bilboard Dekstop

4 Faktor Yang Menaikkan Harga Unggas dan Telur di Arab Saudi dan Secara Global

4 Faktor Yang Menaikkan Harga Unggas dan Telur di Arab Saudi dan Secara Global

Empat faktor utama yang menyebabkan harga unggas dan telur dunia meningkat adalah harga pakan yang tinggi (jagung dan kedelai), biaya pengiriman yang tinggi dan kenaikan tarif asuransi untuk kapal tanker.

Khaled Al-Sanea, General Manager Al-Wadi Poultry Company, membenarkan bahwa input pakan untuk unggas (jagung dan kedelai) mengalami kenaikan harga yang signifikan.

Industri pakan ternak mengalami kenaikan harga jagung dari 1.090 riyal per ton menjadi 1.690 riyal per ton pada bulan April 2022, meningkat 55%.

Kuota Haji Dalam Negeri
Promo

Sementara kedelai naik dari 1.980 riyal per ton menjadi 2.650 riyal per ton bulan ini, mencatat 33% meningkat sebagai akibat dari efek Krisis Rusia-Ukraina.

Harga telur dari ayam broiler juga meningkat dari 1,13 riyal menjadi 1,58 riyal per telur akibat merebaknya flu burung di beberapa negara Eropa dan Amerika.

Direktur Perusahaan Unggas Al Wadi mengindikasikan bahwa kenaikan harga ini dipicu juga atas kenaikan biaya pengiriman dari 116 riyal per ton menjadi 236 riyal per ton.

Selain kenaikan tarif asuransi untuk kapal tanker laut, sehingga mempengaruhi harga akhir produsen dan semua produsen unggas.

Sementara itu, Abdullah Al-Humaidan, Direktur Eksekutif Doha Poultry Company, membenarkan bahwa harga pakan unggas telah mengalami peningkatan yang signifikan baru-baru ini, menunjuk pada kenaikan harga anak ayam dan telur tetas; yang merupakan salah satu faktor dari kenaikan harga baru-baru ini.

Perlu dicatat bahwa Ketua Komite Produsen Unggas di Federasi Kamar Dagang Saudi, Muhammad Al-Balawi, dalam pernyataannya Selasa lalu, membenarkan bahwa kenaikan harga produk unggas di Arab Saudi dipengaruhi oleh kenaikan biaya produksi. kenaikan harga pakan secara global dan efek dari krisis Rusia-Ukraina.

Dia menunjukkan bahwa peternakan unggas sekitar 75% bergantung pada jagung dan kedelai, yang harganya naik dua kali lipat.[]

Sumber: sabq

Promo