Program unggulan dari Kementerian Kebudayaan menghadirkan empat pelatihan khusus dari Pusat Kaligrafi Arab Global Pangeran Muhammad bin Salman. Langkah ini bertujuan memperkuat keterampilan dan menumbuhkan generasi baru. Mereka akan menjaga kemurnian kaligrafi Arab sebagai unsur inti identitas budaya Arab dan Islam.

Selanjutnya, peminat dapat mendaftar melalui platform resmi Kementerian Kebudayaan. Pelatihan ini berlangsung di Kota Madinah dan mencakup kelas‑kelas Naskh, Riq’ah, Diwani serta Tsuluts. Seterusnya, jadwal pelatihan berlangsung dari Oktober hingga Desember tahun ini. Para maestro khat berpengalaman akan menyampaikan kelas‑kelas tersebut.

Program ini terbuka bagi seluruh lapisan masyarakat, mulai dari pencinta, pemula, hingga para kreator seni huruf. Selain itu, tujuannya adalah memberdayakan talenta lokal maupun internasional melalui bimbingan intensif. Inisiatif ini diharapkan menjadi rujukan global dalam pemberian lisensi kaligrafi.

Promo

Lebih dari sekadar kursus, inisiatif ini menebarkan budaya belajar khat Arab. Inisiatif tersebut memuliakan nilai estetikanya sebagai seni bahasa sekaligus komponen penting identitas budaya Saudi, Arab, dan Islam. Para pengajar membekali peserta dengan dasar‑dasar seni huruf dalam beragam gaya menggunakan metodologi ilmiah mutakhir.

Selanjutnya, mereka melatih peserta untuk membentuk kata‑kata secara teratur. Para peserta juga diajari memahami kaidah setiap jenis tulisan dan menerapkannya dengan presisi. Semua itu bertujuan memperindah tulisan Arab dan mengasah bakat artistik.

Selain itu, Pusat Kaligrafi Arab Pangeran Muhammad bin Salman memandang khat Arab sebagai medium komunikasi lintas budaya. Ranahnya mencakup warisan, seni, arsitektur, dan desain. Demikian juga, inisiatif ini memperkuat peran dan pengaruh Kerajaan dalam memelihara, mengembangkan, dan mewariskan seni agung ini kepada generasi mendatang.

Pada saat yang sama, hal ini meneguhkan posisi pusat tersebut sebagai rujukan dunia. Tempat ini merangkul bakat dan mengembangkan pengetahuan serta keterampilan. Di samping itu, inisiatif tersebut menumbuhkan nilai‑nilai luhur, memperluas cakrawala kreatif, dan mendorong partisipasi masyarakat dalam dunia kaligrafi Arab. [Muhammad Wildan Zidan]

Sumber: Makkahnewspaper