Badan Umum Penerbangan Sipil (General Authority of Civil Aviation – GACA) mengumumkan pemenang tender untuk maskapai penerbangan ekonomis nasional baru yang akan berbasis di Dammam, yaitu “Air Arabia Alliance.” Maskapai ini akan mengoperasikan penerbangan domestik dan internasional dari dan ke Bandara Internasional King Fahd di Dammam.

Langkah ini diharapkan akan memperkuat konektivitas udara di Wilayah Timur secara lokal dan internasional, meningkatkan kapasitas kursi, menaikkan kualitas layanan bagi penumpang, serta menciptakan lingkungan kompetitif yang menyediakan lebih banyak pilihan.

Semua ini adalah bagian dari pencapaian tujuan program penerbangan yang berasal dari Strategi Nasional Transportasi dan Layanan Logistik Saudi.

Pengumuman ini disampaikan dalam acara peresmian identitas baru dan rencana induk Bandara Internasional King Fahd oleh Pangeran Saud bin Nayif bin Abdul Aziz, Gubernur Wilayah Timur, pada hari Ahad (20/7).

Selain itu, rencana induk untuk Bandara Internasional Al Ahsa dan Bandara Internasional Al Qaishumah juga diresmikan. Beserta peluncuran strategi Bandara Dammam, dan serangkaian proyek pengembangan terpadu senilai lebih dari 1,6 miliar.

Pengumuman GACA ini menyusul proses tender yang menerima penawaran dari sejumlah maskapai penerbangan ekonomis, dengan tujuan mendirikan maskapai nasional baru yang berbasis di Dammam dan mayoritas kepemilikannya adalah Saudi. Aliansi yang terdiri dari Air Arabia, Nesma Group, dan Kinan Investment Holding Company berhasil memenangkan tender sebagai penawaran terbaik.

Lompatan Besar Sektor Penerbangan Saudi

Menteri Transportasi dan Layanan Logistik sekaligus Ketua Dewan Direksi GACA, Ir. Shalih bin Nashir Al Jasir, menyatakan, “Kerajaan, dengan dukungan kepemimpinan yang bijaksana, sedang menyaksikan lompatan besar dan belum pernah terjadi sebelumnya dalam proyek, inisiatif, dan layanan sektor penerbangan serta transportasi udara.”

Dia menjelaskan bahwa peluncuran maskapai penerbangan ekonomis baru di Wilayah Timur merupakan salah satu inisiatif program penerbangan yang berasal dari Strategi Nasional Transportasi dan Layanan Logistik, yang diluncurkan oleh Putra Mahkota Muhammad bin Salman.

Ir. Al Jasir menambahkan, “Maskapai nasional baru ini akan berkontribusi pada peningkatan kompetisi dan pengembangan kinerja di pasar penerbangan dan transportasi udara, serta menawarkan pilihan yang lebih luas kepada penumpang dalam hal tujuan, jadwal, dan harga. Ini juga akan berkontribusi pada peningkatan pengalaman pengguna.”

Dia menegaskan bahwa maskapai baru ini akan memperluas infrastruktur mobilitas dan perjalanan, mendorong pertumbuhan ekonomi, menciptakan peluang kerja lokal, dan meningkatkan konektivitas udara antara Wilayah Timur dan negara-negara dunia untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan memperkuat pembangunan berkelanjutan, serta mengukuhkan posisi Kerajaan sebagai pusat penerbangan internasional dan logistik global.

Sementara itu, Ketua GACA, Prof. Abdul Aziz bin Abdullah Ad Du’ailij, menegaskan bahwa pendirian maskapai penerbangan ekonomis baru di Dammam merupakan langkah penting menuju pencapaian tujuan program penerbangan yang berasal dari Strategi Nasional Transportasi dan Layanan Logistik.

Dia menekankan bahwa langkah ini mencerminkan komitmen penerbangan sipil untuk menyediakan lingkungan kompetitif yang memungkinkan lebih banyak pilihan bagi penumpang di seluruh Kerajaan, khususnya di Wilayah Timur. Hal ini juga menunjukkan besarnya daya tarik investasi di sektor penerbangan Saudi, yang tercermin dari penawaran yang diterima GACA.

Prof. Ad Du’ailij menyatakan, “Pengumuman ini mewujudkan komitmen terhadap prinsip transparansi dan penerapan standar regulasi serta pengawasan tertinggi, dan merupakan langkah menuju peningkatan pengalaman penumpang serta jaminan standar keselamatan tertinggi. Ini juga sejalan dengan upaya berkelanjutan GACA untuk menyediakan lingkungan investasi yang menarik, serta memberikan berbagai bentuk dukungan untuk memberdayakan aktivitas sektor penerbangan sipil, dan memenuhi kebutuhan penduduk Wilayah Timur demi mencapai tujuan program penerbangan yang berasal dari Strategi Nasional Transportasi dan Layanan Logistik dan Visi Kerajaan 2030.”

Dia menambahkan, setelah pengumuman pemenang, maskapai nasional ini akan menyelesaikan prosedur yang diperlukan untuk memperoleh lisensi ekonomi dan teknis, sebagai persyaratan dasar untuk memulai operasi. GACA akan terus melanjutkan peran pengawasan dan regulasinya saat operasi dimulai untuk memantau kinerja keuangan dan operasional, kualitas layanan, dan kepatuhan terhadap rencana kerja yang diajukan kepada GACA.

Perlu diketahui bahwa maskapai nasional ekonomis baru yang berbasis di Dammam ini akan berkontribusi pada peningkatan pilihan yang tersedia bagi penumpang, dengan melayani 24 destinasi domestik dan 57 destinasi internasional. Ini akan memperkuat konektivitas udara Kerajaan, dan diperkirakan akan mengangkut sekitar 10 juta penumpang per tahun dari dan ke Bandara Internasional King Fahd di Dammam saja pada tahun 2030.

Ini akan berkontribusi pada pencapaian tujuan strategi sektor, menciptakan lebih dari 2.400 pekerjaan langsung, mendukung PDB untuk tujuan program penerbangan, mendukung pertumbuhan ekonomi, dan mempromosikan pariwisata di kota Dammam dan Wilayah Timur. Aliansi ini diperkirakan akan menyelesaikan prosedur lisensi ekonomi dan teknis, serta memulai operasi pada tahun 2026.

Pengumuman ini juga menegaskan kelanjutan GACA dalam mencapai tujuan sektor; melalui perannya sebagai regulator sektor, GACA berusaha untuk mengembangkan industri transportasi udara sesuai dengan standar internasional terbaru, memperkuat posisi internasional Kerajaan di bidang penerbangan, dan mengawasi penerapan kebijakan dan peraturan terkait keselamatan dan keamanan penerbangan. [Muhammad Wildan Zidan]

Sumber: SPA